bila kau tiba2 muncul dalam mimpi
di hati mengharap kau hadir dalam realiti
tak mungkin kau hadir di sini
kerna sang angin terlalu leka bermain sembunyi2
tinggallah aku menanti sendiri mengharap keajaiban lagi
tika diri masyghul dengan duniawi
kau ketuk pintu hati ini
kau hadir tika ku tak mencari
hati berdebar tak henti2
buat aku diam menyepi
walau senyum terukir tapi tak berseri
ku hindar dengan ucapan zikir Ilahi
kerna DIA lebih memahami
kau yang ku rindu
namun, rindukah di kau padaku
tidak sedetik pun dirimu ku lupakan saat aku di LUNDU
walau kau diam seribu bahasa
tanpa sekelumit pun berita
harapan ku semoga sang camar itu bisa menyampaikan getaran rasa
tatkala hati di lambung ombak
hujan menyapa dengan sejuknya bayu
di kala hati menyatakan tidak
akal berpesan supaya jangan sesekali layu
rindu itu sangatlah gedabak
hingga tahap tak tau nak mengkhabarkan padamu
kau diam seribu bahasa
menyepi bagai tiada apa-apa
kau rampas ketenangan ku
kau ciptakan ombak di hatiku
kau biarkan badai menyapa jiwaku
kau pula tak langsung pamerkan risau
bahkan kau tersenyum bahagia di sana
terima kasih untuk jasamu itu
pastikan ku kenang sampai akhirnya
selagi hayat ku tanpa mu...
sharing:caring:loving
ANNE
No comments:
Post a Comment